Logo Sekolah

Berita

Beranda > Berita

Siswi SMA Negeri 1 Menggala, Selsa Alfira Terpilih sebagai Penyair Muda Terbaik Se-Provinsi Lampung

Created by Admin | September 08 2024

Lampung - Selsa Alfira, siswi SMA Negeri 1 Menggala, kembali mengharumkan nama sekolahnya dengan prestasi gemilang. Selsa berhasil terpilih sebagai salah satu dari 20 penyair muda terbaik dalam ajang seleksi calon penyair muda se-Provinsi Lampung. Seleksi ini berlangsung dalam beberapa tahap yang sangat kompetitif.

Selsa mengikuti kelas penulisan intensif selama 7 hari bersama 19 penyair muda terpilih lainnya. Dalam kelas ini, para peserta dibimbing oleh para mentor berpengalaman untuk menciptakan puisi-puisi yang sarat makna dan inovatif. Proses kreatif tersebut tidak hanya melatih kemampuan teknis mereka dalam menulis puisi, tetapi juga membentuk cara berpikir dan menyampaikan ide-ide dalam bentuk karya sastra yang mendalam.

Puncaknya, pada tanggal 7 September 2024, Selsa Alfira dinobatkan sebagai Penyair Muda Terbaik se-Provinsi Lampung. Karya-karyanya yang orisinal dan penuh emosi dinilai sangat berkesan oleh dewan juri, sehingga mengantarkannya meraih prestasi tersebut.

"Ini adalah awal dari perjalanan panjang saya dalam dunia penyairan,dan saya bersemangat untuk terus belajar dan berkarya," ujar Selsa.

Prestasi ini menambah daftar panjang pencapaian akademik dan non-akademik Selsa di sekolah, yang dikenal sebagai siswi organisatoris dan aktif dalam berbagai kegiatan, termasuk di bidang sastra.

Dengan gelar Penyair Muda Terbaik se-Provinsi Lampung, Selsa diharapkan dapat terus menginspirasi remaja lainnya untuk berkarya dan berprestasi di bidang sastra maupun bidang-bidang lainnya. Selsa Alfira menjadi salah satu siswa berprestasi di SMAN 1 Menggala.

Salah satu puisi terbaik karya Selsa Alfira


PENGHANGAT

Karya : Selsa alfira

Aku penghangat malam, menjaga tenang

Menutupi jasadmu,kedalam pelukan

Seratku bergetar,seakan bersuara

Menggungkap misteri astral,

Merangkai angan-angan

 

Dalam dekapanmu

Angan-angan melambung bebas

Laksana  kupu-kupu mengelilingi taman

Aku penghubung  hujan dan sinar

Muncul setelah badai

Surga kecil di antara kesibukan

Ruang jiwa beristirahat

Menemani ruhmu, jauh dari gelisah

Alam semesta berputar,

Dukamu aku hapus


Beranda

Menu

Info

Kontak